Onthespotv7.com - Siapa yang tidak tahun drum? Terompet? Atau gitar? Pasti semua tahu karena nama-nama tersebut sudah akrab sebagai alat musik dewasa ini. Tapi bagaimana dengan alat musik ratusan ribu tahun yang lalu? Bisa jadi itu adalah cikal bakal drum-set yang dimainkan saat ini.
Berikut ini lima rangkuman alat musik tertua di dunia yang pernah ditemukan.
1. Alat Musik Tertua di Dunia - Pan Pipes
'Pan Pipes' bisa merupakan bentuk yang lebih baru dari flute pertama kali. Dibuat dari rangkaian bambu atau rotan yang disusun sedemkian rupa, sehingga lebih mudah digunakan dan tentu saja menghasilkan bunyi yang lebih beragam.
'Pan Pipes' ini ditemukan sekitar 30,000 tahun yang lalu.
2. Alat Musik Tertua di Dunia - Elephant SKin Drum
Jika saat ini banyak drum-set atau beberapa alat perkusi lainnya yang menggunakan kulit sapi, tidak dengan 37,000 tahun yang lalu ketika genderang tertua ditemukan. Sesuai dengan namanya, genderang ini menggunakan kulit gajah yang ditarik dan diawetkan sebagai 'head'.
3. Alat Musik Tertua di Dunia - Mammoth Ivory Ice-Age Flute
Masih alat musik tiup, kali ini sedikit lebih muda, berbeda sekitar 20,000 tahun dengan Flute sebelumnya. Mammoth Ivory Ice-Age Flute ditemukan di dalam sebuah gua bernama, Geißenklösterle di selatan Jerman. Hebatnya, tidak hanya satu buah, tapi 31 buah sekaligus.
Flute kali ini berasal dari gading seekor mammoth, memiliki tiga buah lubang dan memiliki panjang 18,7cm.
4. Alat Musik Tertua di Dunia - Flute
Ditemukan 67,000 tahun yang lalu, inilah alat musik tiup tertua yang pernah ditemukan manusia. Tentu Flute zaman dulu dengan saat ini berbeda, saat itu flute ini terbuat dari tulang yang dipahat dan memiliki empat lobang.
Hingga akhirnya tulang tersebut diberi nama 'seruling Divje Babe'. Flute ini juga merupakan satu-satunya alat musik yang ada pada sejarah budaya Neanderthal.
5. Alat Musik Tertua di Dunia - Percussion Instruments
Mungkin inilah dasar alat musik pukul yang akhirnya dikenal luas pada era modern seperti saat ini. Ditemukan pada tahun 165,000 tahun yang lalu, tidak ada nama khusus untuk batu-batu yang konon menghasilkan nada tersebut.
Alat-alat itu dibunyikan dengan cara dipahat sedemikian rupa. Nantinya, akan keluar irama dan nada tertentu yang diinginkan.